
Quoted from Kompas Cyber Media
Silakan mampir ke restoran Soo Ra Cheong di kawasan Senopati. Interiornya dan desainnya cozy dan nyaman. Membuat kita serasa makan di dalam rumah. Kalau kita sama sekali belum pernah mencicipi makanan Korea, pasti bingung karena semua menu ditulis dalam Hangul (bahasa Korea) dan romawi. Agak sulit juga untuk memilih menunya. Tapi jangan khawatir selama kita memilih ada pelayan yang akan menjelaskan.
Dalam konsep dining Korea, sebelum menu utama keluar, kita akan disuguhkan sup dan ban chan (side dish) yang begitu beragam. Ada salad, berbagai macam kimchi (sejenis sayuran yang dicampur cabe dan di-fermentasi), daging kepiting, dan sawi.
Menu favorit di sini antara lain, Hoe (semacam Sashimi), BBQ atau grill seperti Samp Gyeopsal (daging potong dengan bumbu. Ini mirip seperti kalau kita makan shabu-shabu di resto Jepang). Menu ini lebih banyak dipilih oleh orang Korea. Sementara Orang Indonesia sendiri lebih senang memesan Dol Sot Bi Bim Bam (nasi dicampur sayur-sayuran, telur dan daging), Bulgogi (daging grill), Cap Che Bab (semacam mi atau bihun goreng). Boleh juga kita mencicipi Hemultang (sup seafood dengan bumbu spicy) yang rasanya mirip Tom Yam.
Harga makanan di sini berkisar dari Rp 50.000 sampai Rp 139.000 (untuk model BBQ). Buat kita yang suka daging, seafood, dan makanan pedas tempat ini pas banget. Mereka enggak pelit memberi bumbu sehingga pedasnya terasa banget.
Sekarang, cerita dari saya :)
Ceritanya dimulai dari mama yang berhasil dapet profit gede dari saham berkat 2 orang yang saya lupa namanya. Itu jadi awal rencana pergi makan di restoran korea hari minggu. Oh boy, 'membuat kita serasa makan di dalam rumah?'
restorannya ternyata rumah yang disewakan -__-
rumah gede btw, gaya mediteran, trus ruang tidur yang banyak di rumah itu berubah jadi ruang makan. yang punya orang korea sih katanya. 1 ruang dengan 1 meja makan dan banyak kursi dan grill dan lemari showcase botol2 wine (not that old anyway). Ada kamar mandi dengan bath tub di tiap ruang. duh. but it was nice :D I mean, freeflow brown rice tea :D :D :D free things always tasted good, right?
okay, back to the menu :)
setelah melalui perdebatan panjang lebar hahahihi protes tanya sana tanya sini, akhirnya papa mama (dan 2 orang asing itu) mulai mesen. Well, anak2 ya terima aja...
appetizer - ini gak dipesen, dateng sendiri (gak juga deng, dibawain pelayannya dong :D). complimentary. kayak katanya koran, ada salad, kimchi, sawi, dan yang jelas, bukan daging kepiting -__- itu rice cake, duh. Ada kacang item + minyak (olive oil?), lumayan manis, agak asin sedikit :D sama telur tim dengan daun bawang (daun bawangnya gak perlu T.T knapa gak dibikin kayak di robatta sih --___--)
Dol Sot Bi Bim Bam - cuma bisa bilang ini enak banget :D nasi sama temen2nya disusun rapi sama si koki, tapi trus diacak2 (diaduk, maksudnya) sama si pelayan. Rasanya jadi enak setelah ditambah garam, call me sea creature -__- tapi sumpah ini enak walaupun agak pedes, you won't regret eating this one ;)
Silakan mampir ke restoran Soo Ra Cheong di kawasan Senopati. Interiornya dan desainnya cozy dan nyaman. Membuat kita serasa makan di dalam rumah. Kalau kita sama sekali belum pernah mencicipi makanan Korea, pasti bingung karena semua menu ditulis dalam Hangul (bahasa Korea) dan romawi. Agak sulit juga untuk memilih menunya. Tapi jangan khawatir selama kita memilih ada pelayan yang akan menjelaskan.
Dalam konsep dining Korea, sebelum menu utama keluar, kita akan disuguhkan sup dan ban chan (side dish) yang begitu beragam. Ada salad, berbagai macam kimchi (sejenis sayuran yang dicampur cabe dan di-fermentasi), daging kepiting, dan sawi.
Menu favorit di sini antara lain, Hoe (semacam Sashimi), BBQ atau grill seperti Samp Gyeopsal (daging potong dengan bumbu. Ini mirip seperti kalau kita makan shabu-shabu di resto Jepang). Menu ini lebih banyak dipilih oleh orang Korea. Sementara Orang Indonesia sendiri lebih senang memesan Dol Sot Bi Bim Bam (nasi dicampur sayur-sayuran, telur dan daging), Bulgogi (daging grill), Cap Che Bab (semacam mi atau bihun goreng). Boleh juga kita mencicipi Hemultang (sup seafood dengan bumbu spicy) yang rasanya mirip Tom Yam.
Harga makanan di sini berkisar dari Rp 50.000 sampai Rp 139.000 (untuk model BBQ). Buat kita yang suka daging, seafood, dan makanan pedas tempat ini pas banget. Mereka enggak pelit memberi bumbu sehingga pedasnya terasa banget.
Sekarang, cerita dari saya :)
Ceritanya dimulai dari mama yang berhasil dapet profit gede dari saham berkat 2 orang yang saya lupa namanya. Itu jadi awal rencana pergi makan di restoran korea hari minggu. Oh boy, 'membuat kita serasa makan di dalam rumah?'
restorannya ternyata rumah yang disewakan -__-
rumah gede btw, gaya mediteran, trus ruang tidur yang banyak di rumah itu berubah jadi ruang makan. yang punya orang korea sih katanya. 1 ruang dengan 1 meja makan dan banyak kursi dan grill dan lemari showcase botol2 wine (not that old anyway). Ada kamar mandi dengan bath tub di tiap ruang. duh. but it was nice :D I mean, freeflow brown rice tea :D :D :D free things always tasted good, right?
okay, back to the menu :)
setelah melalui perdebatan panjang lebar hahahihi protes tanya sana tanya sini, akhirnya papa mama (dan 2 orang asing itu) mulai mesen. Well, anak2 ya terima aja...
appetizer - ini gak dipesen, dateng sendiri (gak juga deng, dibawain pelayannya dong :D). complimentary. kayak katanya koran, ada salad, kimchi, sawi, dan yang jelas, bukan daging kepiting -__- itu rice cake, duh. Ada kacang item + minyak (olive oil?), lumayan manis, agak asin sedikit :D sama telur tim dengan daun bawang (daun bawangnya gak perlu T.T knapa gak dibikin kayak di robatta sih --___--)
Dol Sot Bi Bim Bam - cuma bisa bilang ini enak banget :D nasi sama temen2nya disusun rapi sama si koki, tapi trus diacak2 (diaduk, maksudnya) sama si pelayan. Rasanya jadi enak setelah ditambah garam, call me sea creature -__- tapi sumpah ini enak walaupun agak pedes, you won't regret eating this one ;)
Bulgogi - yang ini daging sapi tipis kayak lembaran dan dipanggang, dimakan dengan cara dibungkus daun2an dan banyak bahan lain (bawang putih panggang T.T cabe lilin warna ijo? gak akan pernah T.T) dagingnya mentah, dibawain dengan masih digulung di tulangnya, trus dipotong2 pake gunting dan dipanggang di tempat (mejanya ada grill gitu, huehehe). baunya asik :D rasanya lumayan
Gim bap - smacam sushi? enak :D isinya nasi, daging sapi cincang, timun, ama wortel. Rasanya mungkin standard, tapi menurut saya pas :D aku masih lebih suka sushi sih....
Cap Che Bab - ini bukan mie, ini bukan bihun, ini soun. Dan super panjang, super kenyal. cape ngunyahnya -__- isinya selain soun ada sayur2 dan sedikit daging, dan seperti biasa, pedes -__-
Hemultang - kepiting my ass -___- yang ada rajungan super mini (ok, itu berlebihan... tapi beneran kecil lho -__- pancinya doang yang heboh) dengan banyak daun bawang (hoekh) potongan besar, cabe, dan rebung D: rasanya aneh, sama skali gak mirip tom yam (kecuali pedesnya mungkin) -__- tidak saya rekomendasikan untuk yang mengutamakan kenyamanan selama makan. Si pelayan bawa kompor portable dengan si panci heboh, trus ditinggal entah kemana, trus balik2 dah meluap2 dan kuahnya ada yang tumpah ke meja -__- padahal apinya dah dikecilin sama papa (orang terdekat dengan kompor). Dia balik ke ruangan dengan gunting, motong2 rajungan dengan gunting saktinya itu (kayaknya susah banget deh...) dan nuang tiap potongan ke mangkok. saya males makannya, akhirnya dihabisin sama adek -__- mama juga gak doyan. duh.
Taebokgi - rice cake :D I've been wanting to eat this one ever since i saw one on tv :D super pedes XD tapi saya puas, karena akhirnya pernah nyobain XD ada telor rebus utuh :D I love eggs :D
ayam pedes - saya lupa namanya. Potongan ayam tanpa tulang, bongkahan gitu, saya juga bingung gimana bisa gak ada tulangnya :D pedes doang rasanya, gak terlalu disarankan :(
dessert - kopinya gratis lho :D ada jeruk juga lagi :D
intinya, complimentary servicenya banyak :D brown rice tea, kopi, appetizer, jeruk, telur tim, hahaha. Tapi harganya terlalu berlebihan dan mahal untuk hidangan jenis itu (kata mama sih, secara mama yang slalu masak).
oh whatever, dibayarin ini :)
tapi aku ngidam sushi tei -__-







Post a Comment